![]() |
| Presiden Prabowo Meninjau Bencana Alam di Aceh |
KOMINFORMA, ACEH TENGGARA – Momen menarik terjadi saat Presiden Prabowo Subianto meninjau langsung lokasi pengungsian banjir di Kutacane, Pulo Sanggar, Aceh Tenggara, pada Senin, (1/12). Di hadapan para pengungsi, Bupati Aceh Tenggara, Salim Fakhry, menyampaikan pujian berlebihan atas kepemimpinan Presiden, yang berujung pada permintaan yang tak terduga.
Salim Fakhry mengungkapkan rasa syukur masyarakat atas kehadiran langsung Presiden di tengah situasi bencana.
"Tidak pernah terbayang di hati kami seorang pemimpin negara, seorang Presiden hadir di Kabupaten Aceh Tenggara,” ucapnya.
Ia melanjutkan, kehadiran Prabowo dianggap mengobati perasaan warga yang selama ini memberi dukungan penuh pada pemilihan tahun lalu. “Kehadiran Bapak sebagai pemimpin negara mengobati hati rakyat dan masyarakat Aceh Tenggara yang dulu setia memilih Bapak Presiden pada Pemilu Presiden tahun lalu,” lanjut Salim.
Tak berhenti di situ, Salim menyebut perhatian Prabowo sebagai hal yang jarang dimiliki pemimpin, bahkan secara spontan meminta agar Prabowo menjadi Presiden seumur hidup.
“Tidak ada presiden seperti Beliau, menyapa rakyat, menyapa masyarakat. Insya Allah, tadi ada video dibuat Presiden, kalau bisa Pak Prabowo jadi presiden seumur hidup,” kata Salim, yang sontak membuat suasana riuh.
Mendengar pernyataan tersebut, Presiden Prabowo langsung memberikan respons yang halus. Ia terlihat tersenyum sambil menggelengkan kepala, kemudian mengangkat tangan memberikan gestur penolakan di hadapan warga.
Dalam sambutannya, Prabowo memilih untuk tidak menanggapi langsung usulan tersebut dan kembali fokus pada penanganan dampak bencana.
“Tentunya kita sangat prihatin dan kita juga turut belasungkawa dengan mereka yang korban dan InsyaAllah kita bersyukur juga cuaca membaik keadaan berlalu kita berdoa,” ucap Presiden.
Prabowo memastikan bahwa perbaikan infrastruktur akan dipercepat. Ia menegaskan bahwa pemerintah pusat telah melakukan efisiensi anggaran untuk memastikan lebih banyak bantuan dapat disalurkan ke daerah.
“Kita segera akan membuka jembatan-jembatan yang rusak akan segera kita perbaiki. Sebelum-sebelumnya pun saya sudah sebetulnya alokasi anggaran untuk fasilitas dan prasarana yang ada di desa-desa dan di kabupaten-kabupaten, jadi alhamdulillah kita punya anggarannya,” tambah Prabowo.
Menutup pidatonya, Presiden menyampaikan apresiasi terhadap semangat warga Aceh Tenggara.
“Saya sampaikan terima kasih walaupun saudara-saudara bapak-bapak ibu-ibu mengalami musibah masih semangat masih cerah, masih menerima saya dengan senyum, terima kasih luar biasa,” ujar Presiden.


