![]() |
Situasi demo Pati 13 Agustus 2025 |
KOMINFORMA, PATI – Isu aksi lanjutan tuntutan pelengseran Bupati Sudewo buntut dari kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) yang dikabarkan akan digelar pada 25 Agustus 2025 mendapat respons dari sejumlah tokoh masyarakat.
Seorang tokoh masyarakat Pati yang enggan disebut namanya menegaskan bahwa pihaknya akan memberikan perlawanan terhadap siapa pun yang berupaya membuat situasi daerah menjadi gaduh secara berlarut-larut.
“Kami tidak ingin Pati terus-terusan ribut. Kalau ada yang mencoba memanaskan suasana, kami akan lawan,” ujarnya, Sabtu (16/8).
Ia menambahkan, pihaknya bersama sejumlah warga akan menggelar aksi damai tandingan sebagai bentuk dukungan terhadap Bupati Sudewo. Menurutnya, langkah tersebut bertujuan menjaga stabilitas daerah sekaligus memberikan ruang bagi pemerintah untuk menyelesaikan persoalan secara konstitusional.
“Bupati dipilih secara sah oleh rakyat, jadi semua kritik dan tuntutan harus ditempuh lewat mekanisme hukum dan politik yang berlaku. Kami hanya ingin Pati kondusif,” tambahnya.